Apa Bedanya Lakban dan Double Tape 7 Perbedaan Utama

Banyak orang masih bingung Apa Bedanya Lakban dan Double Tape meskipun keduanya sama-sama dikenal sebagai alat perekat serbaguna. Dalam kehidupan sehari-hari, baik di rumah, sekolah, kantor, hingga industri, lakban dan double tape digunakan untuk keperluan yang berbeda. Agar tidak salah pilih, penting untuk mengetahui perbedaan mendasar antara keduanya, mulai dari bahan, fungsi, hingga daya rekat.

Artikel ini akan membahas 7 perbedaan utama antara lakban dan double tape yang bisa membantu Anda memilih produk sesuai kebutuhan.

Baca Juga: Double Tape: 5 Jenis Terbaik untuk Kebutuhan Rumah & Kantor


1. Bahan Dasar yang Digunakan

  • Lakban: Umumnya terbuat dari bahan plastik (PVC atau PP) dengan lapisan perekat di satu sisi. Lapisan luarnya dilindungi oleh film plastik atau kain.

  • Double Tape: Terbuat dari bahan foam, akrilik, atau kertas, dengan perekat di kedua sisi. Beberapa varian bahkan transparan agar tidak terlihat saat digunakan.

Perbedaan bahan ini membuat fungsi dan fleksibilitas kedua jenis perekat menjadi berbeda.


2. Jumlah Sisi Perekat

  • Lakban: Hanya memiliki perekat di satu sisi, sehingga lebih cocok untuk merekatkan benda ke permukaan terbuka.

  • Double Tape: Memiliki perekat di dua sisi, sehingga lebih praktis untuk menempelkan dua benda tanpa meninggalkan bekas di bagian luar.

Inilah alasan utama mengapa banyak orang mencari tahu Apa Bedanya Lakban dan Double Tape, karena jumlah sisi perekat sangat memengaruhi hasil akhir penggunaannya.


3. Fungsi Utama

  • Lakban: Banyak digunakan untuk mengikat, menutup, atau memperbaiki, misalnya untuk menutup kardus, memperbaiki kabel, atau mengikat benda.

  • Double Tape: Lebih berfungsi sebagai perekat dekorasi atau pemasangan benda ringan, seperti poster, bingkai foto, atau kerajinan tangan.


4. Daya Rekat

  • Lakban: Daya rekatnya cukup kuat, namun lebih cocok untuk penggunaan sementara atau pengemasan.

  • Double Tape: Daya rekat bervariasi, bahkan ada yang mampu menahan beban hingga beberapa kilogram, terutama pada varian foam atau akrilik.

Tren tahun 2025 menunjukkan bahwa produk double tape heavy-duty semakin populer karena kebutuhan pemasangan permanen di rumah maupun kantor.


5. Jenis dan Varian

  • Lakban: Tersedia dalam berbagai jenis, seperti lakban bening, lakban cokelat, lakban kain (duct tape), hingga lakban isolasi untuk kabel listrik.

  • Double Tape: Memiliki varian seperti double tape transparan, double tape foam, double tape akrilik, hingga double tape khusus industri.

Keberagaman ini membuat keduanya punya pasar yang berbeda sesuai kebutuhan pengguna.


6. Estetika dan Penampilan

  • Lakban: Cenderung terlihat jelas setelah dipasang, terutama jika berwarna cokelat atau hitam.

  • Double Tape: Hampir tidak terlihat karena perekatnya tersembunyi di antara dua permukaan, sehingga lebih rapi dan estetis.

Bagi dekorasi rumah atau kantor, double tape lebih disukai karena hasilnya bersih dan tidak merusak tampilan.


7. Kisaran Harga

  • Lakban: Relatif lebih murah, mulai dari Rp5.000 – Rp20.000 per roll tergantung jenis dan ukuran.

  • Double Tape: Harga lebih bervariasi, dari Rp10.000 – Rp100.000 per roll, tergantung merek, material, dan kekuatan rekat.

Harga ini juga menjawab pertanyaan banyak orang tentang Apa Bedanya Lakban dan Double Tape, karena perbedaan fungsi dan kualitas memengaruhi nilai jual di pasaran.


Kesimpulan

Menjawab pertanyaan Apa Bedanya Lakban dan Double Tape, keduanya memiliki perbedaan signifikan dari sisi bahan, fungsi, daya rekat, hingga harga. Lakban lebih cocok untuk keperluan pengemasan, perbaikan, dan penggunaan umum yang tidak membutuhkan tampilan estetis. Sementara itu, double tape unggul untuk kebutuhan dekorasi, pemasangan permanen, hingga pekerjaan yang membutuhkan hasil rapi tanpa bekas.

Dengan memahami 7 perbedaan utama ini, Anda bisa lebih bijak memilih produk yang sesuai kebutuhan. Baik untuk rumah, sekolah, kantor, maupun industri, pastikan Anda menyesuaikan jenis perekat dengan fungsi yang diinginkan. Jadi, kini Anda tidak perlu bingung lagi ketika ditanya Apa Bedanya Lakban dan Double Tape, karena jawabannya sudah jelas dan praktis!

Menjawab pertanyaan Apa Bedanya Lakban dan Double Tape, jelas bahwa keduanya memiliki fungsi yang berbeda meskipun sama-sama digunakan sebagai alat perekat. Lakban umumnya dipakai untuk kebutuhan pengemasan, perbaikan, atau pelindung karena perekatnya hanya ada di satu sisi dan mudah terlihat. Sementara itu, double tape lebih mengutamakan kerapian dan hasil akhir yang tidak terlihat, sehingga banyak dipilih untuk dekorasi, kerajinan tangan, hingga pemasangan permanen di rumah maupun kantor.

Bila Anda membutuhkan perekat yang kuat, ekonomis, dan cocok untuk berbagai keperluan umum, maka lakban adalah pilihan praktis. Namun, jika Anda menginginkan perekat yang bersih, rapi, dan tidak mengganggu tampilan, double tape jelas lebih unggul. Harga yang berbeda juga sejalan dengan kualitas serta tujuan penggunaannya.

Dengan memahami perbedaan ini, Anda tidak hanya bisa menjawab pertanyaan Apa Bedanya Lakban dan Double Tape, tetapi juga bisa lebih tepat memilih produk sesuai kebutuhan. Baik untuk rumah tangga, pelajar, pekerja kantor, hingga industri ringan, memilih perekat yang sesuai akan membuat pekerjaan lebih mudah, efisien, dan hasilnya memuaskan.