Jet pump atau pompa air jet pump adalah alat yang digunakan untuk mengalirkan air dari sumur ke rumah atau bangunan. Pompa jenis ini sangat efektif untuk mengangkat air dari kedalaman yang lebih dalam, terutama pada sumur bor dengan kedalaman lebih dari 9 meter. Jet pump memiliki daya hisap yang kuat dan dapat mengalirkan air dengan tekanan yang lebih besar, sehingga sangat cocok digunakan untuk keperluan rumah tangga maupun industri.
Dalam artikel ini, kita akan membahas cara pasang jet pump dengan benar. Memasang jet pump yang tepat sangat penting untuk memastikan kinerja pompa optimal dan mencegah kerusakan. Berikut adalah panduan lengkap tentang cara memasang jet pump dengan langkah-langkah yang jelas dan mudah diikuti.
Apa itu Pompa Air / Jet Pump?
Jet pump adalah jenis pompa air yang digunakan untuk menarik air dari sumur atau sumber air bawah tanah ke permukaan. Pompa ini menggunakan prinsip hisap untuk mengalirkan air melalui pipa dan mengeluarkannya dengan tekanan yang cukup besar. Jet pump biasanya digunakan di rumah tangga yang membutuhkan pasokan air dalam jumlah besar atau di daerah dengan sumur yang dalam.
Jet pump bekerja dengan memanfaatkan dua komponen utama, yaitu pompa dan jet nozzle yang mengarahkan aliran air agar lebih efektif dan optimal. Keunggulannya dibandingkan pompa biasa adalah kemampuannya mengangkat air dari kedalaman yang lebih dalam dan menghasilkan tekanan air yang lebih kuat.
Baca juga : 10 Penyebab Kebocoran pada Mechanical Seal dan Solusinya
Memilih Jet Pump yang Sesuai Kebutuhan
Sebelum memasang jet pump, Anda perlu memilih jenis yang sesuai dengan kebutuhan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih jet pump:
- Kedalaman Sumur: Pastikan memilih jet pump yang sesuai dengan kedalaman sumur. Jet pump biasa digunakan untuk sumur dengan kedalaman 9 meter hingga 20 meter, sedangkan submersible pump digunakan untuk sumur yang lebih dalam.
- Kapasitas Air: Pilih pompa dengan kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan rumah tangga atau industri Anda. Kapasitas pompa biasanya diukur dalam liter per menit (LPM) atau liter per detik (LPS).
- Kekuatan Motor: Pastikan pompa yang dipilih memiliki daya motor yang cukup kuat untuk mengangkat air ke permukaan dengan tekanan yang sesuai.
- Merek dan Kualitas: Pilih pompa dari merek terpercaya yang sudah terbukti kualitasnya agar lebih awet dan tahan lama.
Cara Memasang Pompa Air Jet Pump yang Benar
Memasang jet pump dengan benar akan memastikan fungsinya berjalan optimal. Berikut adalah langkah-langkah cara pasang jet pump yang benar:
1. Siapkan Alat dan Bahan
Sebelum memulai pemasangan, pastikan Anda telah menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan, antara lain:
- Jet pump
- Pipa hisap dan pipa dorong
- Sock drat luar (SDL)
- Tusen klep
- Saringan
- Pipa PVC
- Teflon untuk penyegelan
2. Menyambungkan Tusen Klep dengan Saringan
Langkah pertama adalah menyambungkan tusen klep (valve) dengan saringan di ujung pipa hisap. Fungsi saringan adalah untuk mencegah pasir atau kotoran masuk ke dalam pompa. Pastikan saringan terpasang dengan rapat agar tidak ada kotoran yang masuk ke dalam pipa hisap.
3. Gunakan Sock Drat Luar (SDL)
Pada ujung pipa hisap, pasang sock drat luar (SDL). Sock drat ini berfungsi untuk menyambungkan pipa dengan komponen lainnya. Pastikan untuk mengencangkan drat dengan benar agar tidak ada kebocoran air.
4. Menyambungkan Sock Drat Lain pada Mata Jet
Pasang sock drat lainnya pada mata jet pompa. Mata jet berfungsi untuk mengarahkan aliran air dengan tekanan tinggi. Pastikan pengencangan dilakukan dengan hati-hati agar tidak longgar.
5. Gabung SDL dengan Pompa Air Jet Pump
Setelah itu, gabungkan sock drat luar (SDL) pada pipa hisap dengan soket pompa air jet pump. Periksa kekencangan sambungan agar tidak ada kebocoran yang dapat mengurangi daya hisap pompa.
6. Gabung Pipa dengan Sock Drat
Lanjutkan dengan menyambungkan pipa dorong yang akan mengalirkan air dari pompa ke rumah atau bangunan. Gunakan sock drat yang sesuai untuk menyambungkan pipa dengan pompa. Pastikan pipa terpasang dengan erat dan kencang.
7. Masukkan Pipa Ke Sumur
Setelah semua sambungan dipastikan rapat, masukkan pipa hisap ke dalam sumur. Pipa harus terendam dalam air agar dapat menarik air secara optimal. Pastikan pipa berada pada kedalaman yang sesuai dengan kebutuhan.
8. Sambungan Pipa Hisap dengan Pipa Dorong
Langkah berikutnya adalah menyambungkan pipa hisap dengan pipa dorong yang akan mengalirkan air ke permukaan. Pastikan tidak ada kebocoran pada sambungan pipa.
9. Jet Pump Siap Digunakan
Setelah semua pemasangan selesai, periksa kembali semua sambungan dan pastikan tidak ada kebocoran. Jet pump kini siap digunakan untuk menarik dan mengalirkan air ke permukaan. Nyalakan pompa dan pastikan air mengalir dengan lancar.
Kesimpulan
Memasang jet pump dengan benar sangat penting untuk memastikan pompa berfungsi dengan optimal dan tidak mengalami kerusakan. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat melakukan pemasangan jet pump dengan mudah dan tepat. Jangan lupa untuk memilih jet pump yang sesuai dengan kebutuhan Anda dan melakukan perawatan secara berkala agar pompa dapat bertahan lama. Selamat mencoba!