pompa jet pump

4 Prinsip Kerja Pompa Jet Pump yang Harus Anda Ketahui

Pompa air Jet Pump adalah salah satu jenis pompa yang sering digunakan untuk mengangkat air dari sumber yang lebih dalam, seperti sumur, ke permukaan untuk kebutuhan rumah tangga atau industri. Pompa ini dikenal dengan kemampuannya untuk menciptakan tekanan yang cukup kuat, sehingga memungkinkan air bisa dipompa dari kedalaman yang lebih besar dibandingkan pompa biasa. Pada artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai apa itu pompa Jet Pump, prinsip kerjanya, serta berbagai jenis pompa Jet Pump yang tersedia di pasaran.

pompa jet pump
Sumber : freepik

Apa itu Pompa Air Jet Pump?

Pompa air Jet Pump adalah jenis pompa yang menggunakan prinsip tekanan untuk menarik air dari sumber yang lebih dalam, seperti sumur atau sumur bor, ke permukaan. Berbeda dengan pompa biasa yang hanya mengandalkan kekuatan mekanik, pompa Jet Pump memanfaatkan sistem injeksi untuk meningkatkan daya hisap dan tekanan air. Pompa ini sangat efektif untuk digunakan di daerah yang memiliki kedalaman sumur cukup dalam atau daerah dengan pasokan air yang terbatas.

Jet Pump biasanya digunakan di rumah tangga, industri, dan pertanian untuk berbagai keperluan, seperti penyediaan air bersih, pengairan, atau bahkan untuk mengisi kolam renang. Keunggulannya terletak pada kemampuannya yang sangat efektif dalam menyedot air dari kedalaman hingga 100 meter, tergantung pada jenis dan kapasitas pompa.

Baca juga : 2 Klasifikasi Kopling Pompa Sentrifugal yang Perlu Pahami

Prinsip Kerja Pompa Air Jet Pump

pompa jet pump
Sumber : freepik

Pompa air Jet Pump bekerja berdasarkan prinsip dasar yang mengandalkan tekanan udara untuk memompa air. Berikut adalah langkah-langkah prinsip kerja dari pompa air Jet Pump:

1. Injeksi Air

Pada tahap pertama, pompa Jet Pump akan menginjeksi air ke dalam sistem untuk mengalirkan udara yang ada di dalam pipa. Proses injeksi ini bertujuan untuk menciptakan aliran air yang cukup untuk memulai proses pemompaan.

2. Penciptaan Tekanan

Setelah air mulai mengalir, pompa Jet Pump akan memanfaatkan mekanisme tekanan tinggi untuk menarik air. Mesin pompa akan bekerja dengan cara menekan air di dalam pompa sehingga menciptakan tekanan yang sangat kuat. Tekanan ini akan memaksa air naik melalui pipa.

3. Pengisapan Air dari Sumur

Jet Pump mengandalkan prinsip hisap untuk menarik air dari sumur atau sumber air yang lebih dalam. Dengan menggunakan pompa dan tekanan yang dihasilkan, air dapat disedot keluar dari kedalaman sumur menuju permukaan dengan efisien.

4. Peningkatan Tekanan

Setelah air berhasil disedot dan masuk ke dalam pipa, pompa Jet Pump akan terus meningkatkan tekanan air agar dapat mengalir dengan lancar menuju ke tempat yang diinginkan, seperti kran atau sistem distribusi air.

Jenis-jenis Pompa Air Jet Pump

Pompa air Jet Pump hadir dalam berbagai jenis yang dirancang untuk berbagai kebutuhan dan kedalaman sumur. Setiap jenis pompa memiliki karakteristik khusus yang membuatnya cocok untuk aplikasi tertentu. Berikut adalah beberapa jenis pompa air Jet Pump yang paling umum digunakan:

1. Shallow Well Jet Pump

Pompa Shallow Well Jet Pump dirancang untuk digunakan pada sumur yang tidak terlalu dalam, biasanya memiliki kedalaman sekitar 7 hingga 25 kaki. Pompa ini sangat cocok untuk keperluan rumah tangga, seperti menyuplai air bersih untuk mandi, cuci, dan kebutuhan lainnya. Keunggulannya adalah kemampuannya untuk bekerja dengan baik pada kedalaman yang lebih dangkal dengan harga yang lebih terjangkau.

2. Deep Well Jet Pump

Berbeda dengan Shallow Well, pompa Deep Well Jet Pump digunakan untuk mengangkat air dari kedalaman yang lebih dalam, biasanya lebih dari 25 kaki. Pompa jenis ini lebih kuat dan mampu mengatasi tekanan lebih besar, serta dapat mengangkat air dari kedalaman yang jauh lebih dalam. Biasanya digunakan di daerah pedesaan atau daerah dengan sumur yang dalam.

3. Convertible Jet Pump

Pompa Convertible Jet Pump adalah jenis pompa yang dapat digunakan baik untuk sumur dangkal maupun sumur dalam. Keunggulannya adalah fleksibilitasnya untuk dapat digunakan pada kedua jenis kedalaman tersebut. Pompa ini dilengkapi dengan switch yang memungkinkan pengguna untuk mengubah pengaturannya sesuai dengan kedalaman sumur.

4. Plunger Pump

Pompa Plunger digunakan untuk aplikasi industri yang memerlukan tekanan tinggi. Pompa ini menggunakan plunger (semacam piston) untuk memompa air ke atas dengan tekanan yang sangat tinggi. Biasanya digunakan untuk keperluan industri atau pada aplikasi yang memerlukan daya angkat yang besar.

5. Diaphragm Pump – Pro-Flo® SHIFT Series

Pompa jenis ini menggunakan mekanisme membran fleksibel (diaphragm) untuk memompa air. Pompa ini sangat efisien dan hemat energi, dan sering digunakan untuk aplikasi yang memerlukan pengaliran cairan dalam jumlah kecil hingga sedang. Pompa ini sangat baik dalam menjaga kebersihan air yang dipompa.

6. Stainless Steel Submersible Pump

Pompa ini dirancang untuk digunakan dalam sumur yang lebih dalam dan memiliki daya tahan yang tinggi terhadap korosi karena terbuat dari material stainless steel. Pompa Submersible sangat efektif digunakan untuk pengambilan air dalam jumlah besar dan cocok untuk daerah yang memerlukan pasokan air besar dan kontinu.

pompa jet pump
Sumber : freepik

Kesimpulan

Pompa Jet Pump merupakan alat yang sangat berguna untuk mengangkat air dari sumber yang dalam ke permukaan dengan menggunakan prinsip tekanan dan injeksi. Jenis-jenis pompa Jet Pump yang tersedia di pasaran masing-masing memiliki keunggulannya sendiri-sendiri, tergantung pada kedalaman sumur dan kebutuhan pengguna. Dengan mengetahui cara kerja dan jenis-jenis pompa Jet Pump ini, Anda dapat memilih pompa yang tepat sesuai dengan kebutuhan air di rumah atau industri Anda.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *